Sudah berlangganan artikel blog ini via RSS Feed?

Rabu, Oktober 07, 2009

AI RENUNG : DULUNYA SEBUAH PUSAT KERAJAAN ??

Sejumlah situs purbakala yang tersebar dibeberapa tempat di Kabupaten Sumbawa, kini kondisinya sangat memperihatinkan dan memerlukan perhatian semua pihak untuk tetap terpelihara. Sebut saja Situs Ai Renung yang merupakan situs pertama yang ditemukan di wilayah Kabupaten Sumbawa. Peneliti pertama situs ini adalah Dinullah Rayes seorang budayawan di Sumbawa Besar. Ketika itu Haji Dinollah Rayes masih menjabat Kabid Kebudayaan Depdikbud Kabupaten Sumbawa ( Diknas sekarang ) sekitar tahun 1971 bersama Drs. Made Purusa dari Balai Arkeologi Denpasar serta tenaga ahli dari pusat Arkeologi nasional yang melakukan penelitian pertama. Pada penelitian pertama hanya ditemukan tiga buah sarkofagus ( kuburan batu). Kemudian pada penelitian berikutnya ditemukan lagi tujuh buah sarkofagus.

Disebut situs Ai renung, karena lokasinya berada dikompleks persawahan Ai-renung. Disekitar tempat ini dahulunya ada sebuah desa yang bernama Ai Renung tidak jauh dari Desa Batu Tering Kec.Moyo Hulu. Nini Kaki atau leluhur masarakat Desa Batu Tering sendiri berasal dari Ai Renung. Dahulu Desa Ai Renung ini merupakan sebuah Desa Besar dan pusat dari sebuah kerajaan kecil diwilayah Moyo Hulu. Disini dahulunya konon bertahta seorang raja yakni Datu Ai Renung. Sebagian masarakat Batu Tering menyebut desa ini sebagai desa loka’ ( desa tua ) bahkan ada yang menyebutnya Desa Talo atau desa yang ditinggal penghuninya pindah ke Desa Batu Tering sekarang.
Setelah dilakukan pemugaran pada tahun delapan puluhan, situs Ai Renung ini sebenarnya sudah dapat dijadikan obyek wisata budaya. Namun untuk menjangkaunya terlampau sulit karena akses menuju tempat ini hanya tersedia jalan setapak. Kendati demikian tidak jarang para mahasiswa dan peneliti asing datang ke Ai Renung, terlebih mahasiswa arkeologi.
Tidak jelas siapa yang dikuburkan didalam kuburan batu itu. Namun dari cerita masarakat setempat bahwa Ai Renung adalah bekas sebuah pusat kerajaan, maka sudah dipastikan kuburan batu itu adalah kuburan raja ( datu ai renung ) dan keluarganya.
Lokasi Kuburan Batu Ai Renung ini, berjarak 5 km dari Desa Batu Tering. Sedangkan untuk mencapai Desa Batu Tering yang berjarak 30 km dari Sumbawa besar, cukup gampang. Ke Desa ini tersedia angkutan pedesaan dengan ongkos sepuluh ribu rupiah atau menumpang ojek ( sepeda motor ) dengan ongkos dua puluh lima ribu rupiah. Jika pembaca berminat ke Ai Renung, anda mesti belok kanan kea rah selatan, sebelum memasuki gerbang Desa Batu Tering. Jika menggunakan roda dua anda bisa langsung menyusuri jalan sepanjang 1 KM sebelum anda harus berjalan kaki dengan waktu tempuh 1 sampai 1,5 jam perjalanan.

0 komentar:

:)) ;)) ;;) :D ;) :p :(( :) :( :X =(( :-o :-/ :-* :| 8-} :)] ~x( :-t b-( :-L x( =))

Posting Komentar

 

Pengikut

Berita Terkini Sumbawanews