LABANGKA,KECAMATAN JAGUNG

Kecamatan Labangka Kabupaten Sumbawa NTB merupakan kecamatan baru, mekaran dari Kecamatan Plampang . Masyarakat Kecamatan Labangka ini didominasi oleh suku Sasak yang ditransimigrasikan Pemerintah beberapa tahun yang lalu dari Pulau Lombok. 75 persen warga Labangka berasal dari beberapa Kabupaten di Pulau Lombok. Sementara
Potensi lahan Kecamatan yang menghadap ke Pantai Selatan ini sangat cocok untuk tanaman jagung. Karena itulah Kecamatan Labangka sejak beberapa tahun yang lalu telah ditetapkan sebagai sentra tanaman jagung diwilayah Sumbawa bagian timur. Karena Jagung pula, Kecamatan ini disebut sebagai lumbung uang dan mulai dilirik oleh Bank-Bank Swasta. Sejumlah Bank yang dihubungi wartawan blog ini seperti Bank BRI misalnya ; seorang petinggi bank itu mengatakan keberadaan institusi perbankan dikawasan itu dimaksudkan untuk membantu masyarakat memperoleh bantuan modal usaha agar terhindar dari rentenir. Pihak Bank juga berharap agar masyarakat setempat membiasakan diri menabung uang hasil usaha mereka.
Upaya ini dilakukan karena selama ini masyarakat Labangka lebih senang pulang kampung seusai panen ketimbang menabung uang mereka di Bank. Mereka pulang ke kampong halaman hanya untuk berfoya-foya. Namun sekarang pola itu sudah ditinggalkan karena mereka sudah sadar dan merasakan mamfaat menabung.Ujar seorang staf Kantor Kecamatan Labangka pekan lalu. Sekarang bahkan ada petani yang memiliki tabungan ratusan juta rupiah dari hasil menanam jagung. tambah staf Kantor Camat Labangka.
Produki Jagung dari Kecamatan Labangka tahun ini diperkirakan mencapai 10.000 ton sehingga kawasan yang akan dijadikan Kota Terpadu Mandiri ini layak disebut sebagai Kecamatan Jagung.Pemerintah Kabupaten Sumbawa terus berupaya membantu masyarakat setempat agar produksi pertanian khusus jagung terus meningkat dari tahun ketahun sehingga nanti, Kecamatan Labangka akan menjadi Gorontalo ke 2 di Indonesia.
Selain Labangka, beberapa Kecamatan di Kabupaten Sumbawa sudah terlihat berkonsentrasi kepada tanaman jagung. Ribuan hektar lahan di Kecamatan Utan,Plampang dan Empang kini sudah mulai ditanami jagung. Lahan berupa tegalan yang selama ini dikenal sebagai lahan tidur, sekarang sudah mulai dimamfaatkan oleh pemiliknya. “ Jagung adalah tanaman menjanjikan. Biaya produksi tidak terlalu mahal, harga jualnya juga tinggi “ ujar Semaun yang ditemui dihamparan tanaman jagungnya di kawasan Desa Teluk Santong Kecamatan Plampang.